Buah

Friday, May 18, 2018

Cara merawat pohon kelengkeng

            TANAMAN KELENGKENG

     Mari kita lakukan Cara merawat pohon kelengkeng karna tergolong buah istimewa.karna jenis tanaman keras dengan sistem perakaran cukup luas, batang kayu kuat, serta akar tunggang sangat dalam. Untuk karakter fisiknya sendiri, lengkeng memiliki pohon cukup besar dan cabangnya banyak. Sedangkan untuk daun buahnya merupakan jenis daun majemuk, dimana tiap tangkal mempunyai tiga hingga enam pasang daun. Bagian bunga lengkeng bentuknya berupa malai berwarna kuning muda dengan letak pada ujung-ujung ranting, serta berukuran cukup kecil. Untuk buahnya sendiri memiliki ukuran kecil dan sedang,kira-kira sebesar kelereng/uang logam rp500 dengan warna kulit cokelat cerah, tidak berbulu, mempunyai daging tebal/lmayan tebal, rasanya manis, dan aromanya khas. Biji buah lengkeng  warnanya hitam kecoklatan.


Jenis bibit lengkeng yang biasa dipasaran antara lain adalah
A.kelengkeng dataran tinggi
  -itoh
  -New kristal
  -mutiara
B.kelengkeng dataran rendah
  -pingpong
  -diamond river
  -puangray
  -aroma durian/bji lada
  -kristal dll.
      Cara merawat pohon kelengkeng bibit lengkeng bisa diperoleh secara vegetatif dan generatif. Namun, biasanya lebih disarankan untuk menggunakan bibit yang berasal dari pengembangbiakan vegetatif. Untuk pengembangbiakan vegetatif bisa ditempuh melalui bermacam cara, diantaranya:
- Penyambungan. Pada intinya, sistem penyambungan dilakukan dengan cara menempelkan bagian tertentu tanaman yang sudah ditentukan pada bagian tertentu tanaman lainnya yang berfungsi sebagai induknya, untuk selanjutnya menjadi satu tanaman.
- Pencangkokan. Berupa pengusahaan sistem perakaran cabang tanaman dengan tidak memotong cabang dari induknya.
- Penyusunan. Metode pembiakan vegetatif melalui penyusunan dianggap lebih baik dibandingkan sistem okulasi dan cangkok, karena batang atas dan batang bawah tak harus memiliki umur sama.
Ada beberapa keuntungan yang didapatkan dari sistem pembiakan vegetatif diatas, diantaranya adalah:
- Menghasilkan tanaman dengan sifat menyerupai sifat induknya.
- Tanaman tidak terlalu tinggi, sehingga mempermudah tata laksana pemeliharaan dan pemanenan.
- Tanaman jadi cepat berbuah.

cara merawat pohon kelengkeng biar cepat berbuah tahap-tahap penanaman sbb:
1) Persiapan lahan
Untuk persiapan lahan, pertama siapkan lubang tanaman yang berukuran 40x 50 cm dengan jarak tiap-tiap lubang tanamnya 6 x 5m.
  Selanjutnya, isi lubang tanaman tersebut dengan tanah yang telah dicampur dengan kompos atau pupuk kandang. Perbandingan tanah dan kompos yang diisikan adalah 3 : 1.
2) Penanaman lengkeng
Penanaman bibit tanaman lengkeng yang asalnya dari pembiakan vegetatif sebenarnya sama seperti penanaman bibit lengkeng dari biji. Namun, lubang tanam harus dibuat lebih dalam supaya sistem perakarannya menjadi lebih luas dan tanaman tak mudah roboh.
3) Pemupukan
Tahap pemupukan tanaman lengkeng bisa dilakukan sebanyak dua kali tiap satu tahunnya, yaitu di awal musim penghujan serta memasuki musim kemarau. Untuk pemupukannya sendiri dengan cara membenamkan pupuk pada tanah di sekeliling tanaman yang berjarak kira-kira sama lebar dengan lingkar luar bagian tajuk daun (dari batang utama).
4)Pemangkasan
Pemangkasan merupakan kegiatan pemotongan sebagian ranting dan cabang tanaman yang bertujuan sebagai berikut:
- Untuk memperbanyak ranting atau cabang.
- Untuk memperpendek tinggi pohon, sehingga mempermudah proses pemanenan
5)Hama dan penyakit
Biasanya tanaman lengkeng cukup tahan dari berbagai serangan hama serta penyakit. Jenis-jenis hama serta penyakit yang sering menyerang tanaman lengkeng di antaranya adalah kutu daun, akar hitam, uret, busuk buah, dan bercak daun. Langkah pengendalian hama dan penyakit selain melalui pemangkasan, bisa juga dilakukan dengan cara membungkus atau membrongsong buah dengan menggunakan pestisida dan kreneng.

6)  Pemanenan
Ciri-ciri buah klengkeng siap petik diantaranya adalah sebagai berikut:
- Aroma buah lengkeng sudah tercium harum
- Buahnya sudah padat dan kulitnya berwarna lebih cerah
Bila buah lengkeng sudah menunjukkan tanda-tanda tersebut, maka lengkeng bisa segera dipanen dengan cara memotong tangkainya,karna dengan cara memotong tangkai kita bisa memperbanyak tunas-tunas baru yang akan muncul,dengan tujuan... untuk memperbanyak tempat/ruang malai bunga dan buah ke depan.
                 Sekian dulu dari saya mudah-mudahan bermanfaat.
           

                                      Info lebih lengkap**                                   
                                  Tlp/wa: 081259970154

           

Friday, September 18, 2015

budidaya tanaman kelengkeng ( jamur dipa grup )

         CARA BUDIDAYA TANAMAN                                 KELENGKENG

Lengkeng adalah jenis tanaman keras dengan sistem perakaran cukup luas, batang kayu kuat, serta akar tunggang sangat dalam. Untuk karakter fisiknya sendiri, lengkeng memiliki pohon cukup besar dan cabangnya banyak. Sedangkan untuk daun buahnya merupakan jenis daun majemuk, dimana tiap tangkal mempunyai tiga hingga enam pasang daun. Bagian bunga lengkeng bentuknya berupa malai berwarna kuning muda dengan letak pada ujung-ujung ranting, serta berukuran cukup kecil. Untuk buahnya sendiri memiliki ukuran kecil, kira-kira sebesar kelereng/uang logam rp500 dengan warna kulit cokelat cerah, tidak berbulu, mempunyai daging tebal/lmayan tebal, rasanya manis, dan aromanya khas. Biji buah lengkeng  warnanya hitam kecokelatan.

Lengkeng bisa tumbuh dan berkembang dengan baik di daerah yang memiliki ketinggian 10-900 m dpl. Lahan yang dibutuhkan untuk budidaya lengkeng cukup yang memiliki tekstur tanah halus dengan tingkat pH 5,5 – 5,6. Sedangkan iklim yang cocok untuk budidaya lengkeng yakni tipe iklim B atau basah, iklim D atau sedang, dan. tipe C atau agak basah. Tanaman lengkeng bisa tumbuh dengan baik di area yang terbuka.

Bibit lengkeng yang biasa dipasaran antara lain adalah
A.kelengkeng dataran tinggi
  -itoh
  -New kristal
  -mutiara
B.kelengkeng dataran rendah
  -pingpong
  -diamond river
  -puangray
  -aroma durian/bji lada
  -kristal dll.
      Bibit lengkeng bisa diperoleh secara vegetatif dan generatif. Namun, biasanya lebih disarankan untuk menggunakan bibit yang berasal dari pembiakan vegetatif. Untuk pembiakan vegetatif bisa ditempuh melalui bermacam cara, diantaranya:
- Penyambungan. Pada intinya, sistem penyambungan dilakukan dengan cara menempelkan bagian tertentu tanaman yang sudah ditentukan pada bagian tertentu tanaman lainnya yang berfungsi sebagai induknya, untuk selanjutnya menjadi satu tanaman.
- Pencangkokan. Berupa pengusahaan sistem perakaran cabang tanaman dengan tidak memotong cabang dari induknya.
- Penyusunan. Metode pembiakan vegetatif melalui penyusunan dianggap lebih baik dibandingkan sistem okulasi dan cangkok, karena batang atas dan batang bawah tak harus memiliki umur sama.
Ada beberapa keuntungan yang didapatkan dari sistem pembiakan vegetatif diatas, diantaranya adalah:
- Menghasilkan tanaman dengan sifat menyerupai sifat induknya.
- Tanaman tidak terlalu tinggi, sehingga mempermudah tata laksana pemeliharaan dan pemanenan.
- Tanaman jadi cepat berbuah.

   Tahap-tahap:

1) Persiapan lahan
Untuk persiapan lahan, pertama siapkan lubang tanaman yang berukuran 40×40m dengan jarak tiap-tiap lubang tanamnya 6×6 m, serta kedalaman 40 cm. Selanjutnya, isi lubang tanaman tersebut dengan tanah yang telah dicampur dengan kompos atau pupuk kandang. Perbandingan tanah dan kompos yang diisikan adalah 3 : 1:1.
 -tanah: 3
 -kompos: 1
 -pupuk kandang : 1

2) Penanaman

   Penanaman bibit lengkeng yang asalnya dari pembiakan vegetatif sebenarnya sama seperti penanaman bibit lengkeng dari biji,okulasi,stek maupun cangkok.intinya,penanaman bibit di usahakan jangan terlalu dalam,karna penanaman yang terlalu dalam justru mengakibatkan pertumbuhan akar kurang cepat berkembang.di usahakan penanaman yang dari okulasi sambunganya " bawah dan atas "jangan sampai terpendam,sisihkan kurang lebih 15-20 cm dari permukaan tanah.

3) pemupukan

  Tahap pemupukan tanaman lengkeng bisa dilakukan sebanyak dua sampai tiga kali tiap satu tahunnya.
Antara:
 a- di awal musim penghujan
 b- pertengahan antara musim penghujan dan kemarau
 c- dan yang terahir di waktu mau memasuki musim kemarau

   Untuk pemupukannya sendiri dengan cara membenamkan pupuk pada tanah di sekeliling tanaman yang berjarak kira-kira sama lebar dengan lingkar luar bagian tajuk daun.
       atau dengan cara kita tabur di sekitaran pohon.
        tips: penaburan pupuk di saat musim penghujan pemupukan di usahakan setelah selesai hujan turun,baru pupuk kita tabur/tebar di sekeliling pohon.

4) Pemangkasan

   Pemangkasan merupakan kegiatan pemotongan sebagian ranting dan cabang tanaman yang bertujuan sebagai berikut:
a- Untuk memperbanyak ranting atau cabang.
b- Untuk memperpendek tinggi pohon, sehingga mempermudah proses pemanenan.

5) Hama dan penyakit

   Biasanya tanaman lengkeng cukup tahan dari berbagai serangan hama serta penyakit. Jenis-jenis hama serta penyakit yang sering menyerang tanaman lengkeng di antaranya adalah kutu daun, akar hitam, uret, busuk buah, dan bercak daun. Langkah pengendalian hama dan penyakit semprot dengan pestisida atau pemangkasan ranting cabang yang terkena atau bisa juga dilakukan dengan cara membungkus atau membrongsong bila sedang berbuah dengan kreneng/jaring.

  6)pemanenan

 Ciri-ciri buah klengkeng siap petik diantaranya adalah sebagai berikut:
- Aroma buah lengkeng sudah tercium harum
- Buahnya sudah padat dan kulitnya berwarna lebih cerah
Bila buah lengkeng sudah menunjukkan tanda-tanda tersebut, maka lengkeng bisa segera dipanen dengan cara memotong tangkainya,dengan tujuan untuk memperbanyak tunas-tunas baru agar tempat pembuahan ke depan bisa lebih banyak.
                   Semoga bermanfaat

                                 Info lebih lengkap***
                               Tlp/sms: 081259970154